Selasa, 29 Mei 2012

TROUBLESHOOTING JARINGAN LAN
 
Berikut beberapa Kelainan LAN yang dapat kita ketahui dengan melihat tampilan icon notification pada sisi bawah kanan taskbar window seperti berikut :
1. Tanpa ada icon Network Connection :
 
Penyebab : Kemungkinan saat setting pilihan show icon belum dipilih/ di check list atau Network di: disable..
 
2. Ada icon Network Connection tapi silang ,merah:
 
Penyebab : Jaringan secara fisik tidak terhubung ke komputer. Periksa konektor RJ 45 atau kabel UTP atau periksa apakah swith nyala atau tidak.
 
3. Ada icon Network Connection tapi tanda seru kuning :
 
Penyebab : Jaringan secara fisik telah terhubung dengan baik kemungkinan server gagal memberikan IP ke Network atau terjadi IP Conflict (IP sama dengan komputer lain di jaringan). Jika IP diberikan secara manual ganti dengan IP yang lain.
 
4. Ada icon Network Connection tapi berputar-putar terus :
 
Penyebab : Jaringan secara fisik telah terhubung dengan baik kemungkinan server gagal memberikan IP ke Network atau terjadi IP Conflict (IP sama dengan komputer lain di jaringan). Jika IP diberikan secara manual ganti dengan IP yang lain.
 
4. Ada icon Network Connection :
 
Penyebab : Jaringan secara fisik telah terhubung dengan baik kemungkinan server gagal memberikan IP ke Network atau terjadi IP Conflict (IP sama dengan komputer lain di jaringan). Jika IP diberikan secara manual ganti dengan IP yang lain.
 
Troubleshooting masalah jaringan pada sebuah komputer yang tidak bisa mengakses jaringan.
Jika sebuah komputer mengalami masalah komunikasi jaringan, sebenarnya banyak kemungkinan sumber masalah yang melatarbelakanginya. Permasalahan bisa jadi terletak pada stack protocol TCP/IP, bisa jadi terletak pada protocol layer data-link, atau mungkin saja dikarenakan masalah kerusakan piranti jaringan atau mungkin saja terputusnya kabel patch jaringan.
Untuk memudahkan troubleshooting masalah jaringan, sudah seharusnya disiapkan dokumentasi jaringan dari mulai diagram jaringan secara keseluruhan, system infrastructure fisik dan logical anda seperti system layanan directory, server domain name system, layanan DHCP server jaringan, dll.
  1. Apabila user hanya bisa logon menggunakan user admin account untuk mengakses resource jaringan maka periksa user account tersebut apakah masih valid, apakah user-name dan password sudah benar, apakah user-account tidak expired atau mungkin account lock-out yang biasanya dibarengi dengan system error sewaktu logon.
  2. Apabila user sama sekali tidak bisa logon untuk bisa mengakses resource jaringan meskipun telah menggunakan user admin account, maka logon ke komputer dengan menggunakan local admin account dan periksa konfigurasi protocol TCP/IP dengan command line “ipconfig /all”, periksa hasilnya apakah komputer sudah mendapatkan IP address dari DHCP server atau tidak? Periksa property TCP/IP nya apakah sudah di-setup untuk menerima IP address otomatis “obtain an IP address automatically” dan juga “obtain DNS server automatically”. Jika setup-nya salah, betulkan terlebih dahulu untuk menerima IP address secara automatis lalu coba kembali apakah user bisa logon dan bisa mengakses resource jaringan?
  3. Apabila konfigurasi normal, tetapi tidak menerima IP address maka periksa apakah kabel patch ke tembok (ke arah Switch) terputus atau tidak, atau mungkin lepas. Jika kabel patch terputus, ganti dengan kabel yang bagus. Jika kabel terlepas, colokkan kembali dengan benar, lalu coba kembali apakah user bisa logon dan bisa mengakses resource jaringan?. Jika tidak, periksa apakah indikator lampu led pada adapter LAN/NIC pada komputer berkedip atau tidak, biasanya ada dua lampu led – lampu jaringan yang selalu berkedip dan lampu power yang biasanya berwarna hijau konstan. Jika kedua lampu led indicator nyala, maka seharusnya tidak ada masalah dengan jaringan.
  4. Apabila indikator lampu led pada adapter LAN/NIC pada komputer tidak menyala, logon dengan menggunakan account admin local dan periksa apakah “LAN Card” di-disabled. Apabila “LAN Card” di-disabled maka lakukan klik kanan dan pilih opsi “enabled” terus test lagi dengan melakukan “ipconfig /all” apakah IP address sudah diterima? Kalau belum, coba lagi dengan command “ipconfig /renew”, jika sudah dapat berarti sudah OK.
  5. Apabila logon dengan menggunakan account admin local dan setelah diperiksa ternyata “LAN Card” enabled maka ganti kabel patch dengan yang baru/bagus. Apabila masih belum bisa logon dan mengakses resource jaringan, berarti ada tiga kemungkinan sumber masalah :
    • NIC adapter rusak
    • Port Switch faulty
    • Kabel LAN antara sambungan di tembok ke Swicth bermasalah, bisa jadi kabel tersebut diserang / digigit tikus
  6. Apabila ada LAN tester, itu akan memudahkan untuk melakukan testing ke port RJ45 di wall-jack (sambungan ditembok), apakah ada sinyal LAN atau tidak?
    • Jika ada sinyal LAN maka bisa dipastikan LAN adapter rusak. Ganti NIC adapter lalu coba kembali apakah user bisa logon dan bisa mengakses resource jaringan?
    • Jika tidak ada sinyal LAN, maka bisa dipastikan sekarang bahwa sumber masalah adalah kabel antara sambungan di tembok (wall-jack) dengan Switch bermasalah. Tariklah kabel baru antara wall-jack ke switch.
  7. Selesai                                                                                           sumber:http://www.qipangi.com/berita-189-trouble-shooting-jaringan-lan.html

Senin, 28 Mei 2012

BAB 1
PENDAHULUAN

    1. Sejarah Komputer
Sejarah komputer berawal dari abakus atau sempoa, yang sudah ada di Cina abad VI SM, dan kawasan Mediterania di masa Yunani dan Romawi kuno.Namun, perkembangannya seakan terhenti sampai saat Wilhelm Shickard, teman astronom Johannes Keppler, menemukan kalkulator mekanik pertama di Jerman (1623).Sembilan belas tahun kemudian, ilmuwan Prancis Blaise Pascal (1623-1662) mengukir langkah baru dengan kalkulator otomatis delapan kolom digit, yang baru bisa mengoperasikan penjumlahan dan pengurangan.Tiga puluh tahun kemudian alat ini dikembangkan lagi untuk pembagian dan perkalian oleh matematikus Jerman Gottfried Wilhelm Von Leibniz (1646-1716).Ia juga menyembangkan sistem binari, yang belakangan amat berperan dalam pengembangan cara berpikir dan bahasa komputer. Untung tahun 1801 penenun Prancis Joseph Marie Jacquard (1752-1834) menemukan alat tenun Jacquard yang bekerja sesuai kode perintah berupa lubang-lubang di punched card. Jarum akan lolos jika mendapati lubang, tapi tak bisa mengaitkan benang bila permukaan kartu rapat. Alat itu mengilhami penemu dan matematikus Inggris, Charles Babbage (1792- 1871), untuk mengembangkan komputer mekanis atau mesin analitis yang punya semua elemen dasar komputer otomatis.Tapi, proyeknya macet karena tak ada onderdil yang pas. Lagi pula ia kekurangan dana. Tahun 1930 Vannevar Bush, insinyur listrik AS, meyembangkan mesin untuk menyelesaikan persamaan diferensial. Mesin ini dianggap komputer analog yang andal.Sementara itu baru 14 tahun kemudian, komputer digital dalam bentuk awalnya berhasil di rancang oleh Howard Aiken, profesor di Harvart University, AS. Mark I, begitu namanya, bisa melakukan tiga penjumlahan per detik. University of Pennsylvania tak mau kalah. Dua tahun kemudian dua insinyurnya, J Presper Eckert, JR dan John William Mauchlay, membangun komputer digital elektronik atau Electronic Numerical Integrator And Computer (ENIAC). Mesin berbobot lebih dari 27 ton itu butuh ruangan 140 meter persegi.Untuk beroperasi di perlukan listrik 150 kilowatt, setara dengan pasokan listrik untuk kompleks kecil berisi 65 unit rumah menengah. Komputer yang sebesar rumah ini 1.000 kali jauh lebih cepat daripada Mark I. Ia bisa melakukan 5.000 penjumlahan dan 1.000 perkalian per detik. Eckert dan Muchlay lalu bekerja sama dengan matematikus Amerika kelahiran Hungaria, John Von Neuman. Hasilnya, pada tahun 1951 mereka merancang Electronic Discrete Variable Automatic Computer (EDVAC), yang mempengaruhi desain komputer generasi berikutnya.Di tahun itu pula, mereka membangun komputer yang lebih maju, Universal Automatic Computer (UNIVAC), yang jadi komputer komersil pertama.Berkat temuan transistor tahun 1947, muncul komputer yang sepenuhnya bertransistor karya insinyur Amerika, Seymour Cray tahun 1958. Namun temuan Integrated Circuit (IC) tahun 1960-an menyebabkan revolusi dari kapasitas kerja dan ukurannya. Karena mampu menyimpan ribuan transistor dalam secuil chip silikon, IC memungkinkan bentuk komputer jadi ringkas dengan main frame berkecepatan tinggi dan kapasitas memori besar.Para pembuat mikroprosessor berlomba memasuki kecepatan pemroses data dalam giga (GHz).Misalnya Athlon dari AMD, Pentium III dan Pentium IV. Perkembangan komputer makin lekat dengan kehidupan manusia saat di temukan komuter pribadi (PC) buatan Altair (1975).Cuma baru tahun 1977, ketika dua pelajar Amerika, Steven P. Jobs dan Stephen G. Wozniak, mendirikan Apple Computer Company, lahirlah PC Apple II dengan harga terjangkau. menyertainya, apalagi ditemukannya pemprograman berbasis windows, lebih memudahkan pengguna komputer.


    1. Tujuan dan Manfaat
1.3.1 Tujuannya:
  1. Memberikan gambaran dan informasi tentang cara perakitan computer.
  2. Serta mengetahui sejauh mana isi yang terdapat didalam komputer/CPU.

      1. Manfaatnya:
Bagi kami diharapkan dapat menerapkan teori dan memperdalam pengetahuan perakitan computer dan bagi pembaca diharapkan dapat bermanfaat sebagai tambahan pengetahuan dan informasi,serta dapat menja direferensi penelitian bagi kami selanjutnya.

     3 Metedologi Penelitian
Dalam Pembuatan makalah & CD ini, kami membutuhkan data-data yang berhubungan dengan kajian yang bersumber dari :
  1. Metode Penelitian

Metode yang dimaksudkan untuk mencari dan mengumpulkan data yang memberikan gambaran tentang suatu data tersebut secara fakta dengan data yang diperoleh.

  1. Tehnik Pengumpulan data

  1. Studi Pustaka
Dilakukan dengan cara mencari ,membaca dan mengumpulkan bahan-bahan atau sumber lainnya yang akan berkaitan dengan penyusunan makalah dan cd ini.

  1. Studi Lapangan
Dilakukan untuk memperoleh gambaran umum dan rinci tentang perakitan
computer tersebut dengan cara membongkar CPU computer yang akan
diteliti.


1   4 Sistematika Penulisan
Penulisan makalah dan cd ini terdiri dari beberapa bab dan masing-masing bab terdiri dari sub bab ,sehingga memberikan gambaran yang jelas dan penyusunan bersifat narasi dengan pembagian sebagai berikut:

BAB II
LANDASAN TEORI

2.1.PENJELASAN RAM
RAM adalah perangkat yang berfungsi mengolah data atau intruksi. Semakin besar memori yang disediakan, semakin banyak data maupun intruksi yang dapat mengolahnya.
RAM adalah sebuah perangkat yang berfungsi untuk menyimpan data.RAM bersifat sementara atau data yang tersimpan dapat dihapus.lain halnya dengan ROM.ROM mempunyai fungsi yang sama dengan RAM tetapi ROM bersifat permanent atau data yang tersimpan tidak dapat dihapus.

2.2. Power Supply
Power Supply Unit (PSU) berfungsi untuk mengubah tegangan listrik (AC 220/230/240 V, 110/120 V) agar bisa digunakan oleh computer (DC 3,3 V, 5 V, 12 V). Besarnya listrik yang mampu ditangani power supply ditentukan oleh dayanya dan dihitung dengan satuan Watt.
Power Supply adalah sebuah perangkat yang ada di dalam CPU yang berfungsi untuk menyalurkan arus listrik ke berbagai peralatan computer.
Perangkat ini memiliki 5 connector atau lebih, yang dapat disambungkan keberbagai peralatan seperti :
• Motherboard
• Harddisk
• Floppy Disk Drive
• CD – ROM

Power supply yang berkualitas kurang baik dapat menghasilkan tegangan DC yang tidak rata dan banyak riaknya (ripple). Jika digunakan dalam jangka waktu yang cukup lama akan menyebabkan kerusakan pada komponen computer, misalnya Harddisk.
Salah satu komponen penting pada power supply adalah pendingin (cooling). Dilengkapi dengan minimal sebuah kipas.
2.3. Processor
Processor sering disebut sebagai otak dan pusat pengendali computer yang didukung oleh kompunen lainnya.Processor adalah sebuah IC yang mengontrol keseluruhan jalannya sebuah sistem komputer dan digunakan sebagai pusat atau otak dari komputer yang berfungsi untuk melakukan perhitungan dan menjalankan tugas. Processor terletak pada socket yang telah disediakan oleh motherboard, dan dapat diganti dengan processor yang lain asalkan sesuai dengan socket yang ada pada motherboard. Salah satu yang sangat besar pengaruhnya terhadap kecepatan komputer tergantung dari jenis dan kapasitas processor.
Prosesor adalah chip yang sering disebut “Microprosessor” yang sekarang ukurannya sudah mencapai Gigahertz (GHz). Ukuran tersebut banyak beredar dipasatan adalah AMD, Apple, Cyrix VIA, IBM, IDT, dan Intel.

2.4.VGA CARD
VGA card merupakan bagian komputer, di dalam CPU yang berperan penting untuk menampilkan output process ke monitor. Tanpa VGA card, layar komputer tidak akan menampilkan apa-apa alias blank. VGA card sendiri ada yang berupa slot tambahan ataupun bawaan produsen motherboard atau disebut juga VGA on board.



2.5. HARD DISK
  • Harddisk merupakan ruang simpan utama dalam sebuah computer. Di situlah seluruh sistem operasi dan mekanisme kerja kantor dijalankan, setiap data dan informasi disimpan.

2.6.MOTHERBOARD
Motherboard atau mainboard merupakan papan utama dimana terdapat komponen-komponen serta chip controller yang bertugas mengatur lalu lintas data dalam sistem motherboard. Pada Motherboard juga terdapat socket untuk processor, slot-slot yang digunakan untuk pemasangan komponen kartu seperti VGA Card, Sound Card, Internal Modem, dan lain-lain.
 i
2.7. CD-ROM
CD-ROM(singkatan dari Compact Disc - Read Only Memory) adalah sebuah piringan kompak dari jenis piringan optik(optical disc) yang dapat menyimpan data.Ukuran data yang dapat disimpan saat ini bisa mencapai 700MB atau 700 juta bita.
CD-ROM bersifat read only (hanya dapat dibaca, dan tidak dapat ditulisi). Untuk dapat membaca isi CD-ROM, alat utama yang diperlukan adalah CD Drive. Perkembangan CD-ROM terkini memungkinkan CD dapat ditulisi berulang kali (Re Write / RW) yang lebih dikenal dengan nama CD-RW



2.8. KEYBOARD
Keyboard merupakan sebuah papan yang terdiri dari tombol-tombol untuk mengetikan kalimat dan symbol-simbol khusus lainnya pada computer.Jumlah seluruh tombol pada keyboard ada 104 tombol.Keyboard mempunyai kesamaan bentuk dan fungsi dengan mesin ketik.
2.9. MOUSE
Mouse adalah perangkat yang berfungsi menggerakan pointer,menunjukan perintah atau program pada layar monitor.Pada mouse terdapat klikan kiri dan klikan kanan.Pada klik kiri 1x berfungsi untuk memilih menu atau icon dan klik kiri 2x untuk membuka menu yang dituju.

2.10. CPU

CPU (Central Processing Unit) adalah otak atau sumber dari komputer yang mengatur dan memproses seluruh kerja komputer. CPU ini berbentuk IC yang diberi nama sesuai dengan tipenya, misalnya 8088 untuk PC XT dan 80286 untuk PC AT,Pentium IV dan sebagainya.
Karena CPU ini berada pada suatu board (papan) yang disebut motherboard dan terletk dalam kotak (casing), sekarang ini orang jadi cenderung menyebut kotak berisi catu daya, disk drive dan motherboard sebagai CPU/ kotak CPU. Di dalam kotak CPU biasanya terdapat 2 buah disket drive yang diberi nama disket drive A dan disket drive B. selain disket drive ada juga yang mempunyai hard disk dan CD ROM.







    1. FLOPPY DISK

Sebuah floppy disk adalah media penyimpanan data yang terdiri dari disk yang tipis, media penyimpanan fleksibel ("floppy") magnet terbungkus di shell plastik persegi atau persegi panjang. Floppy disk dibaca dan ditulis oleh sebuah floppy disk drive atau FDD,).


2.12. CASING KOMPUTER

Kotak komputer yang berisi Processor, Motherboard dan peripheral lainnya. Wadah ini digunakan sebagai tempat untuk melindungi motherboard, control board, power supply disk drive dan komponen-kompenen lainnya.
FUNGSI CASING

  1. Melindungi berbagai komponen di dalamnya dari debu, panas, air, atau kotoran lainnya pada saat bekerja.
  2. Casing juga menjadi penting karena hampir semua periferal macam motherboard,
CD-ROM drive, harddisk, dan floppy drive menggunakan casing ini sebagai tempat dudukannya alias tempat bekerjanya sehari-hari.
  1. Exhaust fan yang berfungsi sebagai pendingin ruang pun, menggunakan casing
sebagai tempat beroperasi mengatur suhu dalam CPU.
  1. Casing PC yang juga amat penting adalah sebagai tempat dudukan tombol-tombol
maupun lampu-lampu.
  1. Casing juga punya tugas penting yaitu sebagai “kediaman” power supply yang
memberikan tenaga buat semua komponen.
 

                           BAB III
PEMBAHASAN

3.1. PERAKITAN KOMPUTER
Langkah Ke-1
Siapkan casing, buka semua baut yang ada. 
 

Langkah Ke-2
Siapkan motherboard. Carilah soket chip processor pada motherboard. Soket tersebut memilkilubang sesuai dengan jumlah pin pada chip. Pada salah satu sudutnya pasti ada dua lubang yang tertutup.

Langkah Ke-3
Memasang prosessor.
  1. Prosessor lebih mudah dipasang sebelum motherboard menempati casing. Tentukan posisi pin 1 pada prosessor dan socket prosessor di motherboard, umumnya terletak di pojok yang ditandai dengan titik, segitiga atau lekukan.
  2. Tegakkan posisi tuas pengunci socket untuk membuka.
  3. Masukkan prosessor ke socket dengan lebih dulu menyelaraskan posisi kaki-kaki prosessor dengan lubang socket. rapatkan hingga tidak terdapat celah antara prosessor dengan socket.
  4. Turunkan kembali tuas pengunci.

Langkah Ke-4
Fungsi heatsink adalah membuang panas yang dihasilkan oleh prosessor lewat konduksi panas dari prosessor ke heatsink.Untuk mengoptimalkan pemindahan panas maka heatsink harus dipasang rapat pada bagian atas prosessor dengan beberapa clip sebagai penahan sedangkan permukaan kontak pada heatsink dilapisi gen penghantar panas.Bila heatsink dilengkapi dengan fan maka konektor power pada fan dihubungkan ke konektor fan pada motherboard.

 
Langkah Ke-5
Cara memasang modul memori sebagai berikut.
  1. Sesuaikan posisi lekukan pada modul dengan tonjolan pada slot.
  2. Dorong hingga modul tegak pada slot, tuas pengunci pada slot akan otomatis mengunci modul.


Langkah Ke-6
Letakan Motherboard  kedalam casing, paskan baut pada lubang di Motherboard.

Langkah Ke-7
Setelah motherboard terpasang di casing langkah selanjutnya adalah Hubungkan kabel konektor dari switch di panel depan casing, LED, konektor kabel power supply yang berasal dari PSU ke port power yang berada di motherboard

Langkah Ke-8
Prosedur memasang drive CD ROM adalah sebagai berikut:
  1. Copot penutup bay drive (tempat untuk drive pada casing)
  2. Masukkan drive dari depan bay.
  3. Sesuaikan posisi lubang sekerup di drive dan casing lalu pasang sekerup penahan drive.
  4. Hubungkan konektor kabel IDE ke drive dan konektor di motherboard 
     
Langkah Ke-9
Card adapter yang umum dipasang adalah VGA yang menggunakan slot PCI. Pastikan kedudukan kartu grafis sudah baik dan tidak miring, tekan lagi secara perlahan bila memang belum terpasang dengan baik. Biasanya, disamping slot terdapat sebuah pengait.Geserpengait tersebut untuk mengunci kartu grafis.

 
Langkah Ke-10
Memasang hard disk.
Aturlah jumper pada hard disk, jumper ini ada dibagian belakang hard disk, aturlah jumper pada posisi “MASTER”.Pasang kabel Data IDE pada Port data di belakang dari Hard disk

 
 
BAB IV
BIOS DAN POST

4.1. BIOS
BIOS (Basic input output system) merupakan sekumpulan program untuk melakukan tugas-tugas dasar seperti :
  1. mengendalikan instruksi peralatan FDD, hardisk, keyboard, dan sebagainya.
  2. Menjalankan system operasi.
  3. Mengatur beberapa konfigurasi dasar dalam komputer (tanggal, waktu, konfigurasi media penyimpanan, konfigurasi proses booting, kinerja, serta kestabilan komputer).
Berikut adalah tampilan bios dari netbook ACER ASPIRE ONE.
Untuk masuk ke menu bios, tekanlah tombol F2 pada saat netbook baru dinyalakan.
Tampilan bios yang pertama adalah
 
pada menu “Information” ini kita bisa melihat :
  • Tipe CPU
  • Nama model hard disk
  • Nomor seri hard disk
  • Merk netbook
  • Dan lain-lain
Menu berikutnya adalah
 
Pada menu “main” ini kita bisa mengedit :
  • Waktu dan tanggal system
  • Mengatur apakah menu F12 bisa digunakan atau tidak

Kita juga bisa melihat total RAM dari netbook kita.
Menu yang ke-3 adalah

Di menu “Security” ini kita bisa memasukan password untuk masuk ke menu BIOS dan password untuk hard disk.

Menu yang ke-4 adalah
 
Di menu “boot” kita bisa mengatur prioritas awal untuk menginstall system operasi
Dan menu yang terakhir adalah:
 
Menu “exit” adalah tempat dimana kita memutuskan apakah menyimpan konfigurasi yang telah kita lakukan .Di menu ini kita juga bisa memuat settingan awal.

4.2. POST
POST (Power On Self Test) adalah proses pengecekan RAM,keyboard,hard disk dan hardware lainnya.
Adapun urutan-urutan dalam POST adalah sebagai berikut:
  1. POST melakukan test pada Power Supply yang ditandai dengan lampu power hidup dan kipas pendingin power supply berputar.
  2. Reset otomatis terhadap kerja CPU
  3. Pengecekkan terhadap BIOS dan isinya. BIOS harus dapat dibaca.
  4. Pengecekkan terhadap CMOS dan CMOS harus dapat bekerja dengan baik.
  5. Melakukan pengecekkan CPU untuk membaca semua memori
  6. Memori sebesar 16KB harus tersedia dan dapat dibaca/ditulis untuk keperluan ROM BIOS dan menyimpan kode POST.
  7. Pengecekkan I/O bus controller .
 Jika ada tulisan error atau ada tanda bunyi “beep” maka computer ada masalah.
 1         1 bip pendek                            DRAM gagal merefresh
 2         2 bip pendek                            Sirkuit gagal mengecek keseimbangan
    DRAM Paritie
 3        3 bip pendek                              BIOS gagal mengakses memori 64KB
   pertama
 4        4 bip pendek                              Timer pada sistem gagal bekerja
 5        5 bip pendek                              Motherboard tidak dapat menjalankan
    Processor
 6          6 bip pendek                            Controller pada keyboard error
 7          7 bip pendek                            Video Mode error
 8          8 bip pendek                            Tes memori VGA gagal
 9          9 bip pendek                            Checksum error
 10        10 bip pendek                          CMOS Shutdows Read Write mengalami
 error
 11         11 bip pendek                         Cache memori error
 12         1 bip panjang, 3 bip pendek     Konfessional/Extended Memory rusak
 13         1 bip panjang, 8 bip pendek    Tes tampilan gambar gagal


 
TAMPILAN POST ( Power On Self Test)

                                                                            BAB V
PENUTUP

       Syukur Alhamdulillah kami ucapkan atas selesaikan penulisan pembuatan makalah tentang  perakitan komputer, dan kami mengucapkan terima kasih kepada orang-orang terdekat yang telah memberikan dukungan serta doa dalam pembuatan laporan ini .
          Semoga makalah ini dapat menjadi bahan untuk di gunakan oleh para pembaca dan dapat di jadikan pelajaran yang dapat menambah pengetahuan dan keterampilan.


5.1.      Kesimpulan
      Dalam melakukan pembuatan makalah perakitan computer kami mengambil kesimpulan sebagai berikut :

    1. Bahwa dalam mengerjakan pembuatan makalah harus ada pengelolaannya.
    2. Dalam merakit computer kita harus berhati-hati dalam membongkar atau memasangnya kembali.

   5.     2. Saran-saran
 Adapun saran-saran dalam melakukan pembuatan makalah perakitan computer guna  meningkatkan pengetahuan kami tentang letak komponen-komponen computer dan kegunaan yang ada didalam CPU